Demi Masa. Sesungguhnya manusia itu benar-benar berada dalam kerugian. Kecuali orang-orang yang beriman dan mengerjakan amal sholeh, dan nasehat-menasehati, supaya mentaati kebenaran, dan nasehat-menasehati, supaya menetapi kesabaran. (Q.S Al-Ashr : 1-3)
Allah bersumpah demi masa. Waktu. Ciptaan Allah yang paling mengerikan dan mematikan. Menebas lebih tajam dan sakit daripada pedang. Jika kau melewati dan tidak menggunakannya dengan bijak. Kau akan menyesal hingga kau ingin dia kembali lagi. Tapi tak bisa. Waktu tak bisa kembali. Waktu tak akan kembali. Waktu akan terus berjalan. Meninggalkanmu dalam penyesalan. Tetapi, janganlah berlarut-larut dalam penyesalanmu. Apa yang telah terjadi biarlah terjadi. Penyesalan itu memang ada. Tapi biarlah menjadi masa lalu. Bangkitlah !! Semangat menjalani waktu yang masih tersisa dalam hidupmu. Perbaiki diri. Jangan sampai kau mengabaikan waktu lagi. Dia tidak akan memberi toleransi kepadamu barang 1 detik pun. Hari esok harus lebih baik dari hari kemarin.
Sabda Nabi muhammad SAW : “Orang yang hari ini sama dengan hari kemarin, atau orang yang hari esok
sama dengan hari ini, orang itu akan merugi. Orang yang hari ini lebih
buruk dari hari kemarin orang itu sungguh celaka, tetapi apa bila hari
ini lebih baik dari kemarin, atau hari esok lebih baik dari hari ini,
maka orang itu akan beruntung”
Firman Allah SWT : “Dia menyingsingkan pagi dan menjadikan malam untuk beristirahat, dan
(menjadikan) matahari dan bulan untuk perhitungan. Itulah ketentuan
Allah Yang Maha Perkasa lagi Maha Mengetahui.” (QS. Al An’am : 96 )
Tidak ada komentar:
Posting Komentar